Petugas saat melayani wajib pajak yang membayar pajak di lantai II Diana Mall, Kamis (10/10/2024).
TIMIKA, Penapapua.com
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Mimika tengah membuka Pelayanan dan Konsultasi Pajak Daerah kepada masyarakat atau wajib pajak di lantai II Diana Mall, Kamis (10/10/2024).
Pelayanan dan konsultasi pajak dibuka mulai pukul 10.30-16.00 WIT.
Kepala Bidang Pajak pada Bapenda Mimika, Benyamin Tandiseno mengatakan, pelayanan dan konsultasi yang dilaksanakan di Diana Mall ini berlangsung dua hari dan memang cukup mendapatkan respon positif dari wajib pajak.
“Pelayanan dan konsultasi pajak daerah yang dilakukan hari ini untuk menyaring masyarakat wajib pajak untuk membayar pajak. Selain itu, dilakukan juga dengan penyampaian informasi dan konsultasi terkait pajak daerah, pendaftaran akun dan konfigurasi aplikasi pajak daerah, serta pembayaran pajak daerah,” kata Benyamin.
Ditambahkannya, dengan kegiatan yang dilaksanakan ini juga untuk dapat mengedukasi masyarakat mengenai pembayaran pajak yang bisa dilakukan dari rumah melalui inovasi yang dilakuan yakni melalui aplikasi Livin Mandiri, ATM, Bank, Kantor Pos dan Gopay.
“Untuk kegiatan ini akan berlangsung sampai Selasa (15/10/2024). Kami mengawalinya dari Diana Mall dan selanjutnya akan dilakukan di halaman Gedung Eme Neme Yauware, Distrik Wania dan Pasar Sentral,” ujarnya.
Untuk persyaratannya sendiri, kata Benyamin, masyarakat wajib pajak hanya datang melaporkan omsetnya berapa tinggal diproses dan langsung dilakukan pembayaran.
Kepada wajib pajak yang berkunjung ke loket pelayanan, diberikan reward berupa sembako.
“Masyarakat yang datang melakukan pelaporan dan pembayaran pajak kami juga berikan bingkisan sembako berupa, beras, minyak goreng, gula, sirup, kecap dan baju,” katanya.
Selain itu, Bapenda nantinya juga akan berencana melakukan kegiatan berupa pajak keliling.
Benyamin berharap, melalui kegiatan ini masyarakat wajib pajak bisa sadar dalam melaksanakan pembayaran pajak.
“Jadi masyarakat harus diedukasi manfaat dari pembayaran pajak ini, itu tidak diberikan imbalan secara langsung, tetapi kita bisa lihat pada pembangunan infrastruktur seperti sekolah, kesehatan dan lain-lain,” ungkapnya. (Redaksi)