TIMIKA, Penapapua.com
Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) Nemangmawi mulai beroperasi pasca diresmikan yang ditandai dengan pemberkatan tempat usaha depot air minum, Senin (17/6/2024).
Usai peresmian, pemilik usaha depot air minum isi ulang Martinus Nuboba memberikan air secara gratis. Depot air minum isi ulang Nemangkawai atau CV Amser ini berlokasi di jalan Iwaka SP5 depan lapas kelas II B Timika.
Marthinus Nuboba selaku pemilik usaha depot air minum mengatakan, pembangunan depot air ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar akan air bersih.
Sebagai orang Papua pertama yang berhasil membangun sebuah depot air minum, Marthinus berharap apa yang dirinya buat bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Jika pendatang bisa mendirikan depot air minum, kenapa kita tidak ? Dan kami sangat memperhatikan kebutuhan masyarakat. Air yang kami sediakan benar-benar layak dikonsumsi,” katanya.
Ia juga menjelaskan, air yang diperoleh telah melalui proses penyulingan air sumur atau air baku hingga menjadi air bersih dan siap dikonsumsi.
Untuk diketahui, keunggulan depot air minum yang baru diresmikan ini yakni, menyediakan tiga jenis air dengan harga yang berbeda-beda. Ketiga jenis itu meliputi, Reverse Osmosis (RO) mengalami proses penyaringan dengan alat atau mesin RO. Airnya akan terbagi dua yaitu limbah dan air hasil RO.
Limbahnya akan dibuang sekitar 60 persen dan 40 persen air akan masuk ke profil hasil RO. Airnya benar-benar tersaring dengan baik. Air tersebut dibandrol dengan harga Rp12 ribu per galon.
Sementara Bio Oxy Hexagonal Water atau air yang mengandung banyak oksigen dan mineral dibandrol dengan harga Rp15 ribu per galon.
Yang terakhir adalah ultraviolet yaitu, jenis air yang sudah mengalami penyaringan dan sudah melewati tahap sinar ultraviolet supaya menjadi air minum yang sehat. Air jenis tersebut dibandrol dengan harga Rp9 ribu per galon.
“Harga ini sangat terjangkau. Dan yang paling utama adalah bersih dan sehat. Kita juga akan melayani pengantaran pesanan, jadi masyarakat tidak perlu repot ke sini. Tinggal hubungi saja nomor yang telah tertera di spanduk,” ujarnya.
Dengan diresmikannya depot ini, ia berharap agar masyarakat khususnya orang asli Papua bisa mengikuti langkahnya dalam membangun usaha. (Redaksi)
