Pj Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito
TIMIKA, penapapua.com
Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Valentinus S. Sumito mengatakan akan melakukan rolling jabatan di lingkup Pemerintahan Daerah Kabupaten Mimika.
Hal tersebut dilakukannya untuk merevisi kembali struktur jabatan yang diemban kepala-kepala OPD saat ini. Dan selanjutnya dilakukan penyesuaian jabatan sesuai dengan sumber Daya Manusia (SDM) serta latar belakang pendidikan para kepala OPD.
Valentinus mengatakan, rolling ini dilakukan karena masih banyak ditemukan penempatan posisi yang tidak sesuai dengan jabatan dan kemampuan masing-masing pejabat.
“Kami akan melakukan rolling jabatan. Kami sudah rapat dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) bersama Pj Sekda, teman-teman dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Untuk itu, kami akan menata semua dengan kompetensi masing-masing,” ujarnya saat memberikan tanggapan pada Rapat Paripurna IV Masa Sidang III DPRD Kabupaten Mimika.
Selain rolling, dirinya juga menyoroti beberapa kepala distrik yang masih berpangkat 2C.
“Menduduki jabatan sebagai Kepala Distrik bukanlah main-main. Tidak seenak-enaknya meletakan jabatan di suatu distrik, ada pangkat dasar serta latar belakang pendidikan yang sudah ditetapkan,” katanya.
Menurutnya, tugas dan tanggung jawab yang diemban oleh kepala distrik sangatlah besar. Apalagi mereka harus berhubungan langsung dengan masyarakat.
Di samping itu, tahun ini pemerintah menyediakan anggaran yang cukup besar untuk Distrik.
“Apakah dia mampu menyelenggarakan anggaran sebesar itu? Ada juga dana desa dan kampung yang harus dia monitor dan harus diarahkan. Bagaimana bisa memimpin distrik kalau pangkat 2C? Berarti pegawai yang di bawahnya berpangkat 2B dan 2A. Sangat tragis. Maaf, ini yang harus segera kami benahi,” tegasnya.
Menanggapi surat dari BKN tentang persetujuan teknis pengembalian ratusan pegawai pada jabatannya, Valentinus mengatakan, hal itu belum bisa terlaksana sebelum tanggal 8 Oktober. Karena harus mereview ulang dan menyesuaikan dengan kondisi senyata-nyatanya di lapangan.
“Kemarin saya sudah bertemu dengan saudara-saudara yang sudah mutasi kemarin dan saya sudah sampaikan bahwa saya tidak bisa memenuhi sebelum 8 Oktober. Karena, saya harus sesuaikan latar belakang pendidikan dan SDM untuk menduduki suatu jabatan,” terangnya.
Diakuinya, meski masa jabatan sebagai Pj Bupati sangatlah singkat, namun ia yakin dengan kebersamaan, birokrasi di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika pasti bisa dibenahi. (Redaksi)