TIMIKA, Penapapua.com
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mimika menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Hybrid Kanal Lapor dan Integrasi Data yang dilaksanakan di Hotel Cenderawasih 66, pada Selasa (11/11/2025).
Bupati Mimika dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika, Ananias Faot mengatakan, kegiatan bimtek PIC layanan terpadu Mimika Center sangat penting dalam mendukung implementasi program pengembangan dan pengelolaan ekosistem kota cerdas (Smart City).
Dikatakannya, program ini juga menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat melalui penataan teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi.
“Layanan terpadu Mimika Center diharapkan menjadi pusat pelayanan publik terpadu berbasis digital yang mampu memberikan kemudahan akses bagi masyarakat terhadap berbagai layanan pemerintah daerah,” ujarnya.
Dan untuk mewujudkan hal tersebut, kata Ananias, perlu adanya SDM yang kompeten, tanggap dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi yang berkembang begitu pesatnya.
Dikatakannya, transformasi digital di lingkungan pemerintah Kabupaten Mimika tidak hanya bertumpu pada infrastruktur dan aplikasi. Namun kuncinya ada pada SDM yang adaptif dan berintegritas.
Oleh karena itu, melalui kegiatan ini seluruh peserta yang bertugas sebagai PIC di setiap perangkat daerah dapat meningkatkan pemahaman, keterampilan dan tanggung jawab dalam mengelola sistem pelayanan terpadu.
Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya sekedar pelatihan teknis tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen koordinasi antar OPD dalam mendukung pelayanan publik yang lebih cepat, transparan dan akuntabel.
“Kegiatan ini bukan hanya sekedar pelatihan teknis tetapi juga menjadi momentum dalam mendukung pelayanan publik yang cepat, transparan dan akuntabel,” tuturnya.
Kepala Bidang E- Government pada Diskominfo Mimika, Robert Kambu mengatakan, kegiatan bimtek ini bukan sekedar pelatihan tetapi juga bertujuan memberikan komunikasi pengaduan masyarakat melalui layanan Mimika Center.
“OPD diharapkan dapat menggunakan fitur-fitur dan pengaduan dari masyarakat untuk mewujudkan Mimika yang cerdas, objektivitas dan akuntabel menuju gerbang emas,” pungkasnya. (Redaksi)











