TIMIKA, Penapapua.com
Dalam rangka menyambut peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menggelar Dukcapil Art & Run Festival 2025 yang berlangsung dihalaman kantor Dukcapil Kabupaten Mimika.
Kegiatan ini sekaligus menjadi pembuka seluruh rangkaian acara dalam menyambut perayaan 17 Agustus di Kabupaten Mimika, pada Sabtu (02/08/2025).
Kegiatan resmi dibuka oleh Bupati Mimika, Johannes Rettob. Hadir pula Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Dr. Teguh Setyabudi, M,Pd, Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, perwakilan Forkopimda, kepala Dukcapil se-Tanah Papua serta ratusan perserta dari berbagai kalangan yang memeriahkan kegiatan Dukcapil Art & Run Festival 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Mimika menyampaikan apresiasinya kepada panitia penyelenggara dan seluruh pihak yang telah mensukseskan acara Dukcapil Art & Run Festival 2025, dan dalam pelaksanaanya tidak hanya saja mengedepankan semangat kebangsaan, tetapi juga mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan mencintai seni serta budaya lokal.
“Secara khusus di Kabupaten Mimika, semua kegiatan yang dimulai pada hari ini sampai dengan perayaan 17 Agustus, bertemakan “Mimika Rumah Kita,” kata Bupati.
Pada peringatan HUT ke-80 RItahun ini, pihaknya akan menggelar berbagai kegiatan bukan hanya bersifat seremonial, tetapi juga edukatif, inspiratif. Diantaranya lomba kebersihan tingkat disrtik/kelurahan yang ada di kota Timika, karnaval budaya, lomba gerak jalan indah, lomba seka tingkat pelajar/umum, lomba mobil hias OPD dan lomba mobil hias paguyuban dan umum bertema budaya.
Bupati pun mengharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam perayaan peringatan 17 Agustus.
Pembukaan seluruh rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di tutup dengan penyerahan bendera merah putih kepada perwakilan Forkopimda, perwakilan Distrik dan Organisasi yang dilakukan secara simbolis oleh Bupati dan Wakil Bupati Mimika. Penyerahan bendera secara simbolis ini bukan hanya sebuah prosesi, tetapi bentuk komitmen bersama untuk meneruskan perjuangan para pahlawan dengan semangat kebersamaan dan pengabdian bagi daerah, bangsa dan negara.
(Redaksi)