Keponakan Egianus Kogoya Tewas dalam Kontak Tembak di Wamena

  • Bagikan
IMG 20250612 173129

TIMIKA, Penapapua.com

Satu anggota KKB sekaligus keponakan dari Egianus Kogoya, Pemimpin KKB wilayah Nduga atas nama Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz-2025, di Kampung Pugima, Distrik Welalegama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan pada Selasa (10/6/2025).

Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., mengungkapkan, anggota KKB Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge mengalami luka tembak di bagian dada kanan, kemudian jatuh ke jurang dan tewas.

“Jenazahnya sudah dievakuasi ke RSUD Wamena dan dibawa ke Sinakma menuju Kompleks Woken di Kampung Sapalek, Distrik Papua,” Ujar Faizal Ramadhani.

Dalam kontak tembak tersebut, KKB Egianus Kogoya mengakui dua anggotanya hilang. Salah satunya telah diidentifikasi sebagai Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge, sementara lainnya hingga kini belum ditemukan dan diduga mengalami patah kaki.

Dari lokasi kejadian, aparat turut mengamankan barang bukti berupa dua ons ganja yang diduga milik Egianus Kogoya.

Hasil pemeriksaan handphone milik Egianus Kogoya yang telah berhasil diamankan, ditemukan dokumentasi berupa foto dan video yang memperlihatkan Egianus tengah berada di kebun ganja miliknya di Distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo.

Kebun tersebut diduga kuat dikelola oleh KKB Egianus Kogoya dan kelompoknya, dan ganja hasil panen telah dikemas dalam bungkusan siap edar.
Berdasarkan hasil uji oleh Laboratorium Forensik Polda Papua diketahui dengan barang bukti 1 bungkus, 1 lastic klip Besar yang berisikan daun, biji dan batang kering dengan berat netto 216,59 gram dengan pemilik atau tersangka Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge.

Ditambahkannya, selain sebagai pemimpin kelompok KKB, Egianus Kogoya juga terlibat dalam penanaman dan penjualan ganja untuk mendanai kelompok kriminal bersenjata serta pembelian persenjataan yang dimiliki oleh KKB.

Ia juga menambahkan, di lokasi penemuan barang bukti, tim kembali menemukan amunisi, tepatnya di Kampung Maima, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya.

Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui jumlah amunisi yang ditemukan sebanyak 25 butir kaliber 9 mm.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., mengimbau, masyarakat Papua, khususnya di Jayawijaya, untuk tetap tenang serta mempercayakan penanganan keamanan sepenuhnya kepada aparat.

“Hingga kini, patroli terus ditingkatkan guna menekan pergerakan KKB serta mencegah aktivitas ilegal lainnya, termasuk peredaran narkotika,” tutupnya. (Redaksi)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *