Tanggulangi Kemiskinan, Pemkab Mimika Komitmen Perbaiki Data

banner 468x60

Valentinus Sudarjanto Sumito

TIMIKA, Penapapua.com
Angka kemiskinan di Kabupaten Mimika terbilang tinggi. Hal tersebut dikarenakan belum adanya data yang valid dan sinkronisasi di antara pemerintah kabupaten, provinsi dan pemerintah pusat.

banner 336x280

Ketidaksinkronan data membuat penanganannya juga terhambat karena tidak menyentuh masyarakat langsung.

Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Kabupaten Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito, menyebut pemerintah terus berkomitmen dan berkoordinasi dengan cara membuat rapat koordinasi ke setiap OPD.

Ia menegaskan, didalam melaksanakan perencanaan dan pembangunan dibutuhkan data yang akurat. Sehingga ketika sudah mendapati data tersebut dan menyepakatinya, maka akan mempermudah pemerintah dalam mengejar angka tersebut.

Hal ini juga akan menjadi pengingat bagi seluruh OPD untuk bagaimana caranya bisa tuntas dari angka kemiskinan yang terjadi.

“Terkait angka kemiskinan ini, kami berencana untuk duduk bersama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam upaya menyampaikan persepsi terkait data. Data apa yang akan disepakati nantinya, Itulah angka kemiskinan kita. Di saat kita sudah mendapati data tersebut, itulah yang harus kita kejar,” ujarnya.

Dalam hal ini, semua pihak terkait juga harus menyatukan persepsi dalam menyematkan kata kategori miskin terhadap masyarakat. Walaupun sebenarnya indikator kemiskinan itu sudah ditetapkan, namun perlu juga dilihat kebiasaan dari masyarakat.


“Contohnya kebiasaan di daerah Jawa. Misalnya Yogyakarta, orang kategori miskin itu rumahnya tidak berlantai tapi beralaskan tanah. Akan tetapi di Yogyakarta bagian kampung, masyarakat lebih senang beralaskan tanah. Dan apakah mereka bisa disebut miskin? Kan, tidak. Jadi indikator ini nanti akan disesuaikan kembali. Khusus kita di Mimika kami akan melihat keseluruhan indikator kemiskinan itu supaya kita bisa satu persepsi dalam menetapkan angka kemiskinan,” pungkasnya.

Adapun anggaran untuk menanggulangi kemiskinan ini juga ada di APBD perubahan, walaupun tidak disebut angkanya, namun dana itu ada di setiap dinas. (Redaksi)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *