TIMIKA, Penapapua.com
Seorang ayah di Timika berinisial AP tega membacok anak tirinya BAS (25) dan teman lelakinya JAS (23) di Jalan Leo Mamiri, pada Senin (10/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIT.
Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario Budiman saat dikonfirmasi pada Selasa (11/2/2025) membenarkan kasus pembacokan tersebut.
“Untuk motifnya belum diketahui. Dan pelaku masih dalam pengejaran,” katanya
Kapolres menjelaskan, awalnya pada Senin (10/2/2025) sekitar pukul 20.30 WIT korban JAS menjemput BAS (kedua korban diduga berpacaran) di tempat kerjanya di Jalan Budi Utomo. Setelah itu, mereka pergi makan di Jalan Hasanuddin.
Sekitar pukul 23.25 WIT, keduanya tiba di rumah BAS di Jalan Leo Mamiri.
Setelah BAS turun dari motor, JAS membuka jok motor untuk mengambil tas pacarnya. Dan tiba-tiba saja pelaku AP langsung menyerang JAS dengan mengayunkan parang ke arah pundak kanannya sebanyak satu kali dan ke perut korban sebelah kiri.
Pelaku bahkan membacok anak tirinya berinisial BAS dan mengenai tangan kiri pada jari jempol dan bagian kepala.
BAS berusaha untuk melarikan diri dari pelaku dan meminta pertolongan kepada mamanya. Sedangkan JAS berlari kearah kantor Lanal untuk mengamankan diri.
Melihat korban mencoba meminta bantuan, pelaku pun langsung kabur.
Sementara itu, kakak kandung korban, Simon mengatakan, dirinya tidak tahu penyebabnya sampai pelaku tega melakukan hal itu.
“Saya lagi di Sorong, tetapi keterangan dari adik saya, bahwa dia baru pulang kerja dan di depan rumah tiba-tiba bapak keluar dengan membawa sajam dan mengenai adik saya dan temannya,”ujarnya saat dikonfirmasi pada, Selasa (11/2/2025).
Dikatakannya, keduanya sedang berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif, rencananya akan dilakukan tindakan operasi.
Sementara adik bungsu Simon, Bryan pada Selasa pagi telah membuat laporan polisi (LP) di SPKT Polres Mimika.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Mimika, AKP Rian Oktaria juga mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Humas RSUD Mimika, Lucky Mahakena saat dihubungi menyampaikan, kedua korban sedang dirawat dan akan dilakukan operasi. (Redaksi)
