Bupati Mimika Resmikan 4 Unit Rumah di Kampung Nawaripi

banner 468x60

TIMIKA, Penapapua.com

Bupati Johannes Rettob meresmikan empat unit rumah siap huni di kawasan wisata Paieve Merah Putih, Kampung Nawaripi, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Jumat (3/10/2025).

banner 336x280

Peresmian rumah yang pembangunannya menelan anggaran Rp125 juta dan bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2024 ini merupakan wujud nyata peningkatan kesejahteraan dan penyediaan hunian layak bagi masyarakat.

Bupati Rettob, dalam sambutan singkatnya mengapresiasi pembangunan ini.
Kendati demikian, ia juga memberikan pesan tegas kepada masyarakat di wilayah Kampung Nawaripi untuk menjaga dusun dengan baik dan tidak memperjual belikan lahan ataupun tanah mereka.

“Saya berharap Kampung Nawaripi ini tidak hilang. Jangan sering-sering jual tanah. Saya akan beri perhatian penuh, dan aspirasi yang bapak ibu sampaikan akan saya ambil dan tindaklanjuti,” kata Bupati.

Sebelumnya, Rafael Taorekeyau selaku Ketua BUMDes Kampung Nawaripi menyampaikan harapan akan perhatian yang lebih besar dari Pemerintah dan YPMAK.

“Kami sangat membutuhkan perhatian khusus agar dapat memprioritaskan Orang Asli Papua (OAP) yang ada di Kampung Nawaripi. Masyarakat mempunyai aspirasi kepada Bapak Bupati Mimika untuk menambahkan beberapa unit rumah lagi guna memperluas dusun mereka,” pintanya.

Rafael juga menegaskan pentingnya menjaga tanah adat.
“Tidak boleh menjual tanah adat dengan sembarangan,” tegasnya mengingatkan.
Pernyataan senada juga disampaikan Simon Maromako selaku Sekretaris Kampung Nawaripi.

“Kami sudah bebaskan beberapa hektar tanah di wilayah ini untuk anak cucu. Mohon dukungan Pemerintah agar kami sama-sama bisa tinggal di sini. Jangan ada lagi oknum yang membeli tanah dari masyarakat dengan harga yang sangat rendah. Kami minta Anak Cucu Perintis (ACP) membantu kami menjaga tempat ini,” ujarnya.


Lebih lanjut, Simon menyampaikan aspirasi resmi kepada Bupati Rettob untuk mendukung kelayakan huni keempat rumah tersebut, yaitu:

  1. Pemasangan solar cell untuk setiap rumah.
  2. Pembangunan penampungan air bersih sebanyak 4 unit.
  3. Pembangunan drainase sepanjang 10.000 meter di lokasi perumahan.
  4. Bantuan satu unit kendaraan roda empat untuk keperluan transportasi bersama.
    Kegiatan ditutup dengan penyerahan kunci simbolis keempat rumah kepada masyarakat penerima manfaat, menandai dimulainya kehidupan baru di kawasan yang diharapkan dapat menjadi destinasi wisata andalan tersebut.
    (Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *