Gubernur Papua Tengah Janjikan Beasiswa Bagi Peserta Festival Budaya Pelajar

banner 468x60

NABIRE, Penapapua.com

Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, bersama Wakil Gubernur Deinas Geley, menggelar tatap muka dengan ratusan peserta Festival Budaya Pelajar Papua Tengah 2025 di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Nabire, Sabtu (6/9/2025) sore. Pertemuan tersebut berlangsung sesaat setelah rangkaian festival resmi ditutup.

banner 336x280

Dalam kesempatan itu, Meki Nawipa menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pendamping yang telah menampilkan karya terbaik mereka selama festival berlangsung.

Ia juga memberikan motivasi agar para pelajar tidak minder dan tetap bersemangat meraih masa depan.

“Suatu saat kamu menjadi gubernur dan wakil gubernur di kantor ini. Jadi tidak ada yang minder, kamu sudah buktikan yang terbaik (di Festival Budaya Pelajar) dan kita akan buat terus ke depan,” kata Meki Nawipa di hadapan peserta.

Selain memberi motivasi, Gubernur Papua Tengah menjanjikan hadiah bagi seluruh peserta, guru, dan pendamping berupa laptop.

“Pemda Provinsi Papua Tengah akan memberikan hadiah kepada semua peserta yang mengikuti Festival Budaya Pelajar, mau guru, pendamping, atau siswa, diberikan satu laptop,” ujarnya.

Meki menegaskan, hadiah tersebut akan disalurkan paling lambat Desember 2025.

“Kalau bila perlu juga kita tulis nama juga tidak apa-apa. Setiap laptop itu punya nama. Contohnya, Meki Nawipa Provinsi Papua Tengah Festival Budaya. Jadi ingat, waktu saya ikut Festival Budaya, saya dapat laptop ini,” katanya.

Dalam arahannya, Meki juga menyinggung pentingnya pendidikan tinggi bagi generasi muda Papua Tengah.

Ia meminta agar anak-anak tidak putus sekolah setelah lulus SMA, serta mengingatkan agar tidak menikah di usia muda.

“Intinya adalah, setiap orang anak Papua Tengah harus sampai jadi sarjana. Tidak boleh putus, tidak boleh kawin cepat-cepat,” tegasnya.

Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi Papua Tengah juga siap menyediakan beasiswa bagi pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan di bidang pertanian, perikanan, perkebunan, maupun tata boga. Menurutnya, bidang-bidang tersebut sangat strategis dan menjanjikan untuk masa depan.

“Kalau ada yang mau ingin sekolah Tata Boga, masak-masak, saya bisa cari beasiswa kalau kamu sudah selesai SMA. Banyak orang yang mau jadi pilot, dokter. Dokter itu dia kalau tidak makan, dia mati. Jadi kita butuh orang-orang yang chef memasak itu, gajinya bisa 100 juta sampai 200 juta,” ujar Meki.

Ia juga berpesan kepada peserta agar menjaga keselamatan selama berada di Nabire.

“Jangan banyak jalan-jalan di Nabire sini, mobil banyak. Jadi, kalau kamu bonceng tiga di atas, di sini tidak boleh bonceng tiga. Kalau kamu tidak pakai helm di atas, di sini harus pakai helm,” katanya.

Mengakhiri arahannya, Meki Nawipa menyampaikan keyakinannya bahwa generasi muda Papua Tengah akan mampu meraih masa depan yang lebih baik jika bersatu.

“Kita itu yakin bahwa orang Papua Tengah akan sukses ke depan. Dan, orang Papua Tengah akan menuju masa depannya lebih baik waktu kita bersatu,” pungkasnya. (Redaksi)

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

banner 400x130

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *