TIMIKA, Penapapua.com
Kedua kelompok yang sempat bertikai di Jalan C Heatubun akhirnya sepakat berdamai yang ditandai dengan prosesi penyerahan panah secara simbolis dari kedua kelompok kepada Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario, pada Rabu (22/01/2025).
Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario usai menerima panah tersebut dengan tegas menyampaikan agar pertikaian seperti ini tidak terulang lagi mengingat proses perdamaian sudah dilakukan.
“Saya terima panah ini secara simbolis dan semoga tidak terulang lagi,” tegasnya.
Untuk menjamin keamanan, Kapolres berharap kepada kedua belah pihak segera mengosongkan lokasi.
“Saya minta segera kosongkan tempat ini dan membongkar tenda, karena sudah damai,” ujarnya.
Perwakilan keluarga korban Nogotagol berharap agat pertikaian ini tidak terulang lagi.
“Ini sudah selesai dan sudah damai
Jadi mulai sekarang berhenti perang dan tidak boleh lagi buat pernyataan yang berulang-ulang. Kalau ada yang melawan harus ditangkap,” ujarnya.
Dirinya juga menyayangkan, pertikaian yang terjadi sebab kedua kelompok masih hubungan keluarga.
“Kita harus malu, orang di luar tertawa dengan kita. Masa keluarga perang. Mulai sekarang berhenti sudah dan kembali beraktifitas seperti biasa,” harapnya. (Redaksi)