TIMIKA, Penapapua.com
Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Klasis Amungsa secara resmi membuka dan melaksanakan kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-III bertempat di Gereja GKII Jemaat Laodekia Jalan Cenderawasih SP 2 yang berlangsung selama tiga hari sejak Rabu (01/10/2025) hingga Jumat (03/10/2025).
Kegiatan pembukaan Rakerda ke-III diawali ibadah yang dihadiri perwakilan Pemda Mimika, Ketua Sinode Wilayah II, anggota DPRK Mimika, YPMAK, PT Freeport Indonesia dan peserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 150 orang diluar dari simpatisan.
Mengusung tema: Gereja yang Bertumbuh, Bertambah dan Berdampak (Kolose 2:7).
Sekretaris Panitia, Vic. Tenius Kum S. Th mengatakan, Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Klasis Amungsa membawahi 17 gereja dari Mimika hingga ke Tembagapura.
“Kami mengucap syukur sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan baik. Rakerda ini bertujuan untuk mengevaluasi program tahunan yang sudah kita rancang saat konferensi lalu,” katanya.
Menurutnya, Klasis Amungsa ini berdiri sejak Tahun 2022 dan sudah berjalan selama empat tahun.
“Klasis Amungsa ini merupakan pecahan dari Klasis Kwamki Narama (induk) yang mana dipersatukan oleh banyak suku bangsa. Jadi klasis ini tidak hanya khusus Amungme, Moni, Mee atau Papua lainnya. Tapi klasis ini merangkul semuanya,” jelasnya.
Diakuinya, kegiatan Rakerda juga diwarnai dengan bakar batu.
“Kita siapkan 15 ekor babi yang disponsori 17 gereja itu sendiri. Oleh karena itu, harapannya Pemerintah bisa bekerja sama lagi dengan Klasis Amungsa untuk membawa perdamaian untuk banyak orang,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Pdt Yusak Sujau STh, MPd mengucapkan terima kasih kepada
tim panitia yang telah bekerja keras sehingga hari ini kegiatan Rakerda ke-III bisa terlaksana dengan baik.
“Kami juga berharap, pemerintah bisa memperhatikan serta mendukung gereja karena didalam gereja kita bisa bertumbuh dan bertambah dan berbuah,” ujarnya.
Ditambahkannya, di akhir kegiatan ini nantinya pihaknya akan melantik empat vikaris gereja serta gembala.
“Kita bukan hanya rapat, tetapi akhir dari rapat ini kita akan melantik beberapa hamba Tuhan baik itu pendeta, vikaris dan gembala yang nantinya mereka ini akan melayani jemaat di 17 gereja di bawah naungan Klasis Amungsa,” tandasnya. (Redaksi)