Serukan Perdamaian, Kepala Suku Yohan Dewelek: “Jangan Ada Lagi Perang di Ilaga”

banner 468x60

PUNCAK, Penapapua.com

Luka panjang akibat perang yang melanda Kabupaten Puncak sejak tahun 2019 hingga diselesaikan pada tahun 2025 masih membekas di hati masyarakat. Konflik tersebut tidak hanya menelan korban jiwa, tetapi juga menghambat seluruh aspek kehidupan warga mulai dari pembangunan sekolah, kegiatan ekonomi, hingga akses jalan yang kini semakin rusak.

banner 336x280

Banyak dana yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, pendidikan anak, dan kemajuan kampung justru habis untuk membayar denda adat akibat perang. Situasi ini membuat Kepala Suku Yohan Dewelek semakin aktif mengimbau masyarakat agar menjaga keamanan dan perdamaian secara bersama-sama.

IMG 20251025 084731

Pada Sabtu, 25 Oktober 2025, dalam pertemuan yang digelar di Kampung Kimak, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Yohan Dewelek menyerukan agar seluruh masyarakat Ilaga dan Ilaga Utara bersatu menjaga ketertiban serta tidak membawa senjata tajam di tempat umum.

“Saya melarang masyarakat semua bawa alat sajam di tempat acara. Sajam jangan ada masuk ke kota. Mulai dari Omukia, Muara, Gome, semua kumpul di sini, kita sama-sama di sini. Kita sama-sama semua jaga keamanan di sini supaya kegiatan-kegiatan semua berjalan lancar,” tegas Yohan di hadapan warganya.

Ia menambahkan bahwa selama masa konflik, kegiatan belajar-mengajar berhenti total, pembangunan infrastruktur macet, dan perekonomian masyarakat lumpuh. Karena itu, ia berharap agar warga tidak lagi terprovokasi dan tetap menjaga kedamaian demi kemajuan bersama.

“Kalau kita aman, anak-anak bisa sekolah lagi, jalan bisa diperbaiki, dan pembangunan bisa jalan. Jadi, mari kita jaga Ilaga ini supaya maju,” ujarnya menutup himbauannya.

Seruan damai dari Yohan Dewelek ini menjadi simbol kebangkitan baru masyarakat Puncak sebuah tekad bersama untuk meninggalkan masa kelam dan melangkah menuju masa depan yang lebih aman, damai, dan sejahtera.

(Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *